|



Viral..! Geng Motor Bikin Onar di Desa Manunggal, Seorang Warga di Sabet Celurit

Editor: Admin


METROINDO.ID | LABUHAN DELI - Aksi geng motor semakin meresahkan warga, pasalnya selain mengganggu kenyamanan tapi juga mencelakai pengendara yang melintas.

Seperti yang terjadi, Minggu (26/3/2023) pagi kemarin, seorang pria di bacok gerombolan geng motor di Jalan Veteran Pasar VI, Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Korban diketahui bernama Faysal Nugroho warga Karya Ujung, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan.

Saat ditemui wartawan, Faysal Nugroho mengatakan, kejadian pembacokan tersebut terjadi pada hari minggu (26/3) sekira pukul 04.30 WIB dini hari. 

Saat itu ia bersama tiga temannya hendak berangkat menuju ke Belawan untuk memancing ikan di laut. 

Namun saat melintasi lokasi kejadian, mereka berpapasan dengan segerombolan anak geng motor yang membawa senjata tajam, dan langsung menyerang mereka secara tiba-tiba. 

"Kami waktu itu naik mobil pickup mau ke Belawan untuk mancing, nah saat melintasi kawasan itu, kami berpapasan sama geng motor. Gak ada angin gak ada hujan langsung main serang aja mereka, kebetulan kan aku duduk di bak pickup, tepat di belakang sopir. Jadi cuman aku yang kena sabetan senjata tajam itu,"kata Faysal Nugroho, Selasa (28/3/2023).

Faysal menyebutkan, gerombolan geng motor tersebut sebanyak belasan sepeda motor dengan berboncengan dan membawa senjata tajam yang di gesek-gesekan ke aspal Jalan Raya. 

"Ada belasan kreta mereka, sambil bawa celurit. Celuritnya pun di gesek gesekan ke aspal, mungkin biar makin tajam kan," katanya. 

Namun Faysal mengaku, saat itu para pelaku hanya melakukan penyerangan, tanpa ada mengambil satu pun barang bawaan mereka. 

"Mereka kayaknya cuman niatan melukai, karena barang kami tidak ada yang hilang,"sebutnya.

Faysal Nugroho mengaku enggan melapor ke Polisi terkait kejadian yang dialaminya.

Hal itu dikarenakan, Faysal beranggapan jika membuat laporan ke Polisi akan sia-sia, akibat tidak adanya tanggapan yang akan dilakukan kepolisian.

"Banyak kawan kawan yang bilang, gak usah di lapor. Karena percuma di lapor tapi tidak di tanggapi polisi. Karena beberapa waktu lalu kasus serupa di Pasar VIII juga tidak ada tanggapan Polisi,"jelasnya.

Faysal hanya berharap, pihak kepolisian memberikan tindakan tegas kepada para pelaku tindak kejahatan di jalanan. Karena sudah meresahkan masyarakat dan pengguna jalan. 

"Saya selaku pengguna jalan dan mewakili masyarakat. Polisi harus tindak tegas kepada para pelaku kejahatan jalanan,"harapnya.

Sementara itu, korban aksi penyerangan geng motor ini sempat viral dimedia sosial Facebook beberapa ini. (MI/Red)

Penulis : Heri Prasatya

Editor : Hendra Hartanto 

 

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
/> -->