Karutan Labuhandeli Erwin Simangunsong bersama Pegawai saat memperlihatkan hasil karya WBP |
METROINDO.ID | LABUHAN DELI - Hal berbeda ditampilkan dilobi Rutan Kelas I Labuhan Deli Kanwil KemenkumHam Sumut, berbeda dari sebelum-sebelumnya, tampak terpajang hasil keterampilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sedang dijajakan (dijual) kepada pegawai dan umum.
Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas I Labuhan Deli Erwin F. Simangunsong didampingi seluruh pejabat struktural, mengatakan kegiatan ini dilakukan dalam rangka Menjelang peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-59 Tahun, berbagai kegiatan positif dilakukan antara lain One Day One Prison’s Product / beli produk napi seperti yang kita lakukan saat ini. Selasa (4/4/2023).
"Kami dari Jajaran pemasyarakatan secara khusus Rutan Klas I Labuhan Deli sudah pasti menjalankan rangkaian kegiatan tersebut dengan penuh tanggung jawab dan sebaik - baiknya karena kegiatan tersebut kegiatan yang sangat positif dan menjadi salah momen dan kesempatan yang sangat baik bagi Jajaran Pemasyarakatan untuk membuktikan ketengah masyarakat melalui kegiatan positif ini," katanya.
Lanjut dikatakannya, kami berharap masyarakat menaruh kepercayaan yang baik bagi kami, hari ini kami buktikan dengan menjual dan mempromosikan hasil karya WBP ketengah masyarakat.
"Karena kami ingin menunjukkan melalui karya nyata bahwa mereka yang sedang menjalani pidana adalah orang- orang sudah menunjukkan etikat baik dan sudah bertransformasi menjadi manusia produktif, sehingga masyarakat tidak memberikan stigma kepada WBP," ujar Karutan.
Begitu stand karya WBP dibuka dihalaman kantor, Karutan menjadi orang pertama yang membeli karya WBP tersebut.
"Saya membeli sapu lidi terbuat dari Nipah dan karya lainnya, selanjutnya disusul rekan-rekan pejabat dan petugas yang sudah kita himbau sebelumnya agar berpartisipasi juga ikut membeli produk tersebut begitu juga keluarga karena dengan cara seperti itu dan kesempatan itu kita ingin menunjukkan kecintaan kita kepada mereka, saya pertegas juga kalau saja kita tidak mau membeli gimana dengan masyarakat umum," terangnya.
Beberapa jam Karutan duduk sambil memperhatikan pelaksanaan kegiatan One Day One Prison’s Product, masyarakat yang datang ke Rutan yang kebetulan karena ingin membezuk cukup antusias dan sangat yakin membeli produk WBP tersebut.
Dari hasil laporan Kasubsi Bimbingan Kegiatan Wilson Sibarani penjualan yang dimulai pagi sampai menjelang sore hari ini produk yang dipamerkan banyak yang sudah terjual bahkan ada beberapa produk yang langsung habis.
Hasil Karya WBP Rutan Labuhandeli |
Adapun produk unggulan kita yang banyak di pasarkan adalah sapu Lidi Nipah, sabun, wipol, Handycraf dll, rencananya hasil dari penjualan ini juga nantinya akan memberikan tambahan pendapatan bagi WBP dan perolehan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), sekaligus juga mendukung program pemerintah menghidupkan kembali Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Saya dalam setiap kesempatan selalu berpesan kepada seluruh petugas Rutan Kelas I Labuhan Deli, menjelang umur Pemasyarakatan yang ke-59 Tahun, agar secara bersama-sama menjaga marwah dan nama baik Pemasyarakatan, serta dapat mewujudkan Target Kinerja Tahun 2023 serta Mewujudkan Resolusi Kementerian Hukum dan HAM yang Semakin PASTI dan BerAKHLAK dengan bekerja secara cepat, tepat, ikhlas dan hasilnya akuntabel," pesannya kepada para Pegawai Rutan.
"Tak lupa kami juga mengajak seluruh mayarakat agar mendukung kami dalam dalam mewujudkan Zona Integritas menuju WBK Tahun 2023 sebagai komitmen kami dalam mengabdikan diri terhadap negara dan masyarakat demi Indonesia maju," tandas Karutan Labuhan Deli itu. (MI/*)
Editor : Hendra Hartanto