|



Fasilitas Negara Rusak Diduga Akibat Drainase Jalan Pelabuhan Belawan Dicor Beton, Unit Tipikor Cek TKP

Editor: Admin
Kanit Tipikor Polres Pelabuhan Belawan, IPTU Hamzah Nodi (Kemeja Putih) bersama tim meninjau langsung kondisi jalan lintas Pelabuhan Belawan yang rusak.


METROINDO.ID | BELAWAN - Tanggapi Pengaduan Masyarakat terkait adanya Drainase yang ditimbun (dicor beton) oleh salah satu Perusahan yang ada di Belawan, hingga membuat Jalan Raya Hancur dan Airnya tergenang.

Kanit Tipikor Polres Pelabuhan Belawan, IPTU Hamzah Nodi bersama tim meninjau langsung kondisi jalan lintas Pelabuhan Belawan yang rusak.

Kehadiran Kepolisian untuk menyahuti keluhan masyarakat atas sikap salah satu perusahaan yang menimbun saluran drainase, sehingga air tergenang merusak badan jalan, Selasa (16/7/2024)

Kanit Tipikor IPTU Hamzar Nodi menjelaskan, pada awalnya kepolisian meminta notulen hasil rapat para pengusaha dengan pemerintah, terkait yang bersentuhan langsung dengan pengguna jalan, namun hasil rapat tidak memenuhi hasil.

Oleh sebab itu, Polres Pelabuhan Belawan melalui Unit Tipikor turun melakukan penyelidikan terkait siapa yang bertanggungjawab atas kerusakan badan jalan menuju Pelabuhan Belawan yang dibangun menggunakan uang negara. 

Jalan Pelabuhan Belawan Rusak

“Sesuai SOP ini penyelidikan Tipikor,” kata IPTU Hamzar Nodi.

Untuk itu, kepolisian mengundang pihak PT STTC yang berada tepatnya di lokasi drainase timbunan. 

“Kita sudah undang, namun pihak STTC tidak mengindahkannya. Kita berharap pihak perusahaan bersedia untuk bekerjasama agar memberikan keterangan kepada penyidik,” ujar IPTU Hamzar Nodi

Dari pantauan media di lapangan, Rabu (17/7/2024), terlihat drainase ditimbun dengan cara dicor beton. 

Tokoh masyarakat Belawan, Abdul Rahman mengapresiasi tindakan cepat yang dilakukan Unit Tipikor Polres Pelabuhan Belawan. 

“Kita berharap kepolisian bekerja cepat mengungkap siapa yang bertanggungjawab atas kerusakan jalan menuju Pelabuhan Belawan sebelum ada korban jatuh karena kecelakaan di sini,” harap Atan sapaan akrab Abdul Rahman itu.

Awak Media juga mencoba mengkonfirmasi kepada salah satu Humas Perusahan yang Armada Transportasi nya melalui Jalan dari Drainase yang sudah di Beton itu. 

Saat dikonfirmasi awak media via WhatsApp Humas PT. MJB, Kayun mengatakan pihaknya telah jenuh juga karena sudah berapakali mengikuti, Rapat, Musyawarah dan Pertemuan pertemuan lainnya yang membahas Jalan Lintas Rusak karena disebabkan Drainase yang ditimbun, namun tidak ada titik temunya.

“Kalau masalah Drainase coba orang abang cek dekat SPBU itu. Di situ ada Jalur drainase yang disumbat PT. BI, cobalah Orang abang selusuri," jawab Humas PT. MJB, sembari menolak untuk ditemui. (MI/Hen)

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
/> -->